Tuesday, January 13, 2009

Keprihatinan Indonesia Dalam Isu Palestina: HAMAS ucapkan Salam dan Terima Kasih Kerana Bantuan Islam Indonesia

JAKARTA-Para pejuang Haroqah Al Muqowammah Al Islamiyah ( Hamas ) di Palestina menitipkan salam untuk masyarakat Indonesia. Solidaritas dan sumbangan dana kemanusiaan sudah diterima dan siap digunakan.
Salam itu dititipkan pada Ketua MPR Hidayat Nur Wahid yang baru saja pulang dari Timur Tengah. Hidayat berangkat dalam kapasitasnya selaku anggota organisasi Al Quds International yang dipimpin oleh Dr Yusuf Qardhawi.
"Saya sudah bertemu pemimpin-pemimpin mereka di Damaskus, Syria dan Amman, Jordania.Mereka mengucapkan salam dan terima kasih untuk bangsa Indonesia," ujar Hidayat saat berorasi di Tugu Monas, Jakarta kemarin. Ribuan massa PKS menyambutnya dengan teriakan takbir.
Menurut Hidayat, dirinya berkunjung ke sejumlah negara Arab untuk mencari jalan perdamaian. Hidayat berangkat sejak Kamis 1 Januari dan pulang Kamis 8 Januari.. Dia sempat bertemu Amir Qatar Syeikh Hamd Khalifah Ali Tsani , Raja Arab Saudi King Abdullah, Presiden Syria Bashar Assad, Raja Abdullah ke II Yordania (Selasa), dan Presiden Turki Abdullah Gul.
Hidayat juga bertemu dengan pimpinan empat kelompok Palestina, Faksi Hamas, Faksi Jihad, Faksi Nasional dan Kemasyarakatan, dan Faksi Fatah. Ketika di Jordania delegasi mengunjungi korban agresi Israel di Rumah Sakit Elia.
"Para pejuang Palestina bersyukur saudaranya di Indonesia ikhlas membantu dengan apapun yang bisa dilakukan," kata Hidayat yang kemarin berkoko lengan pendek warna putih. Selain Hidayat dan tokoh-tokoh PKS, demo juga dihadiri perwakilan umat Budha, perwakilan PGI, dan beberapa organisasi masyarakat.
Menurut Hidayat, PBB sudah tak bisa lagi diharapkan. "Resolusi saja diingkari oleh Israel, mereka tak bisa berbuat apa-apa. Jadi, sebaiknya memang perlu ada badan baru," kata mantan Presiden PKS itu. Hidayat juga akan menemui SBY agar segera melakukan langkah lebih nyata. "Saya akan bicara dengan bapak Presiden karena Indonesia punya peran yang sangat strategis di dunia Arab maupun di badan-badan internasional," katanya.
Demo yang berakhir tengah hari itu juga diikuti anak-anak. Bahkan, putra Hidayat Hubaib, juga ikut berorasi di atas panggung. Massa PKS tidak membawa bendera partainya. Hanya bendera merah putih dan bendera Palestina.
Aksi ditutup dengan happening art berjudul Menembus Camp Israel. Hidayat dan Adang berlari membawa bendera Palestina dan menerobos semacam papan tipis bergambar bendera Israel. Massa juga membakar bendera Israel lalu berdoa bersama.(rdl)
Sumber: Fajar online, (berita nasional)

No comments:

Post a Comment